Portugal Dipastikan Juara Piala Dunia 2022, Jika Tradisi Top Score Euro Dilanjutkan

 

Piala dunia yang diselenggarakan setiap 4 tahun sekali ternyata tidak hanya mempertontonkan keunikan adu taktik dan teknik yang menarik diatas lapangan hijau apalagi materi pemain  bertabur bintang untuk memenangkan kejuaraan paling akbar tersebut.

Sejak 2008, Negara yang berhasil memenangkan juara piala dunia selalu memiliki catatan menarik dengan pesta olahraga di benua Eropa atau Euro.

Ada kepercayaan yang lahir secara alamia bagi penikmat si kulit bundar yang menghubungkan top score Euro akan memenangkan piala dunia edisi selanjutnya dan benar saja di tahun 2008, David Villa yang membela negaranya Spanyol berhasil mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak di perhelatan sepakbola benua Eropa dengan mengumpulkan 4 gol.

Seakan mitos tersebut menjadi fakta dan Spanyol mengamankan juara dunia edisi tahun 2010.

Tradisi top score Euro terus berlanjut di tahun 2012. Pada Euro tahun 2012 terdapat 6 pemain dari tiap negara pencetak gol terbanyak mereka masing-masing mengumpulkan 3 gol Salah satunya adalah Mario Gomez dari Jerman dan pada piala dunia 2014 Jerman berhasil memenangkan piala dunia meski sudah tidak diperkuat Mario Gomes.

Situasi serupa kembali terjadi di top score Euro 2016. Tahun tersebut striker buas Negara Prancis, Antoine Griezman sukses jadi raja pencetak gol di Euro 2016 dan kemudian Prancis mampu memenangkan Piala Dunia dua tahun kemudian (2018).

Pada Euro 2020 yang penggelarannya sempat tertunda dan baru bisa digelar pada tahun 2021, Cristiano Ronaldo yang membela Negaranya Portugal berhasil keluar sebagai top score dengan mengumpulkan 5 gol bersama dengan Patrik Schick, striker asal Republik Ceko. Akan tetapi, Republik Ceko diketahui tidak lolos pada  piala dunia tahun 2022 dan kini tersisa Portugal yang  telah melajuh babak 8 besar piala dunia 2022.

Akankah tradisi top score Euro masih bisa berlanjut ke piala dunia kali ini, (2022) ???. Silahkan berikan komentar Anda.