Header Ads

Satu Wanita Hancurkan Kerajaan-Kerajaan di Yunani


Troy adalah film nominasi Oscar yang ditayangkan pertama kali pada 14 Mei 2004, film yang mengisahkan tentang Perang Troya, seperti dikisahkan dalam kisah Homer oleh Iliad, kisah Virgil oleh Aeneid dan mitologi lain. Akan tetapi, jalan ceritanya sangat berbeda dengan kisah dari Homer. Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris terkenal pada masanya yaitu Brad_Pitt sebagai Achilles, Eric Bana sebagai Hector, Orlando Bloom sebagai Paris, Diane Kruger sebagai Helen, Brian Cox sebagai Agamemnon, Sean Bean sebagai Odysseus, Rose Byrne sebagai Briseis, Garrett Hedlund sebagai Patroclus, Peter O'Toole sebagai Priam, Brendan Gleeson sebagai Menelaus dan Tyler Mane sebagai Ajax. Troy disutradarai oleh Wolfgang Petersen dan seknario-nya ditulis oleh David Benioff. Film ini dinominasikan pada Oscar dalam kategori desain kostum. (Wikipedia).

Dari sekian banyak film yang perna dibuat untuk mengilustrasikan betapa dahsyatnya peperangan antara kerajaan Troya dan Kerajaan Sparta. Film inilah yang sukses menyita perhatian dalam film inipun jika dilihat lebih teliti kita dapat mengetahui asal muasal perang yang menyebabkan runtuhnya kerajaan Troya tersebut di picuh olah Harta, Tahta, dan Wanita.

Alkisah sekiatar 3500 tahun yang lalu Agamemnom seorang raja dari Maisine menjadi pencetus bergabungnya kerajaan-kerajaan di Yunani untuk menaklukan benua Eropa semua kerjaan berhasil mereka taklukan kecuali satu kerajaan " Teaseli".

Di ceritakan bahwa kerajaan sparta memiliki seorang prajurit yang bahkan hanya mendengar namanya kerajaan-kerajaan lain pasti suda gentar. Prajurit itu bernama Achiless namun karna selalu bertentangan dengan Raja maka muncul kekwatiran bahwa sikap buruk Achilless akan menghancurkan aliansi raja-raja Yunani.


Pada  film   kita melihat kedua kerjaan yang  tengah bersiap untuk saling serang, adalah Agamemnom raja Measenei yang memimpin aliansi raja-raja Yunani yang berusaha menaklukan Kerjaan Tesali dibawah kepemimpinan rajanya Yerofilous. Yerofilous mengatakan bahwa kerajaanya tidak tertarik untuk bergabung dengan aliansi Agamemnom, sebab mereka tidak ingin disamakan dengan kerjaan-keeajaan lain bentukannya. 


Tak habis cara Agamemnom menantang Yorefilos untuk memanggil sala satu prajurit terbaiknya melawan prajurit terbaiknya dari Sparta. Jika mereka kalah maka mereka akan pergi selamanya dari hadapan kerajaan Tesali. Namun jika dia kalah maka Tesali harus bersedia bergabung menjadi anggota aliansi kerajaan-kerajaan Yunani dan bersedia memberikan bantuan perang jika sewaktu-waktu di panggil untuk ikut berperang.


Yorefilos raja Tesali memannggil Boagrius, seluruh pasukan tampak bersorak untuknya. Agamemnom memanggil Achiless yang ternyata belum bangun dari tidurnya dengan budak perempuan tawanan perang. 

Agamemnom mengirim seorang  Pemuda untuk menjemputnya, Achiless pun bersiap-siap ke Medan petempuran. Sebelum pergi anak muda utasan raja bertanya pada Achiless "apakah betul ibunya Achiless adalah srorang Dewi dan apakah betul Achiless tidak bisa dibunuh???" . Tidak hanya itu dia juga. Terakhir dia memberitahu Achiles bahwa pejuang Tesali yang menantangnya memiliki badan yang besar dan sangat menakutkan "Jika aku jadi kamu aku tidak akan berani melawannya," kata anak muda itu, sambil menatap anak muda itu Achiles pun menjawab anak muda itu dengan santai "Maka jangan heran jika dunia tidak akan mengenal namaMu," Jawa Achiless berlalu pergi menujuh Medan pertempuran.

Singkat kata Achiless suda ada di Medan pertempuran dan lewat tanpa permisi pada rajanya dan bersiap melawan Bogarius. Agamemnompun mara-mara dan mengancam akan mencambuknya atas kelancangannya itu. 

Achilless sedikit merajut dan hendak berbalik kembali namun sempat dibujuk oleh salah satu petinggi kerjaan. Bogariuspun melemparkan beberapa tombaknya kearah Achilless yang sedang lari kearahnya, belum sempat menarik pedangnya tiba-tiba Achiles suda menusuk bahu kiri Bogarius dan petarung terbaik Tesali itupun tumbang. Mulai saat itu kerajaan Tesali pun jatuh kebawah kendali Agamemnom.

Dari peperangan tersebut, cerita dalam filmpun berpindah ke kerajaan Sparta dimana 2 putra kerajaan Troya yakni Raja Hektor dan Raja Paris disambut oleh Minelous yang didampingi permaisurinya cantik dan menawan yakni Helen. Helen dan Paris nampaknya saling bertatap-tatapan. Sepertinya mereka berdua saling jatuh cinta pada pandangan pertama.

Menelaus yang merupakan saudara dari Agamemnom juga sudah cukup lelah dengan peperangan yang suda dilewatinya dan berusaha berdamai dengan sala satu rival abadinya yaitu kerajaan "Troya".

Raja menawarkan jasa pijatan plus lainya, pada dua pangeran dari kerajaan Troya Tersebut namun Hektor menolak dengan halus dan berkata "Istriku tengah menunggu di Kerajaan Troya". Disisi lain Pangeran Paris mencoba menemui Helen sang permaisuri Minelous. Helen memang cantik dan sangat menarik lagi pula perempuan seusia dia Masi terlalu muda untuk menjadi permaisuri sebangkotan Minelous. Kakaknya Hecktor melihat gelagat mencurigakan mendapat firasat sesuatu yang buruk akan terjadi dia suda mengetahui hubungan antara Paris dan Helen namun masi mendiamkanny. Taukan kalo sampe raja sparta tau kalo permaisurinya di goda, sama pangeran dari kerajaan lain bakalan di habisi Troya sama Sparta. Sampe disini Taukan asal muasal perang antara kedua kerajaan tersebut.


Hecktor memanggil Paris dan menasihatinya Hekctor berkata bahwa Paris harusnya sadar bahwa mereka sekarang berada dimana dan siapa yang mereka lawan Hecktor kuatir cinta terlarang pangeran dan putri beda kerajaan ini meluluhlantakan kerajaan Troya bahkan Hecktor berkata dia sendiri yang akan membunuh Paris jika itu terjadi.

Dalam perjalanan pulang sungguh mencurigakan Pangeran Paris tiba-tiba berkata seakan-akan meminta perlindungan kakanya. 

Hector yang mulai curiga mulia bertanya  "Perbuatan apa yang telah kau lakukan???". Parispun mengajak kakanya untuk turun kedalam Kapal untuk menemui seseorang. Ternyata Paris betul diam-diam membawa sang permaisuri Sparta "bakalan perang besar sama Sparta bakalan habis Troya di serang Minelous, Agamemnom dan kroni-kroninya," 

kalo jadi Hector juga pusing jadinya melanjutkan  pelayaran salah dan balik ke sparta juga bunuh diri. Akhirnya mereka memutuskan untuk lanjut pulang saja ke kerajaan mereka Troya.


Di Sparta Minelous yang merasa terhina akibat perbuatan Paris meminta bantuan pada Agamemnom dan sekutu-kutunya menyerang Troya dan menjemput paksa Helen. 

Agamemnom yang suda lama mengincar Troya dan ingin menguasai wilayah Aijian akhirnya setuju.

Dalam film tesebut sin berpinda ke Phia Yunani dimana Achiless yang sedang berlatihan pedang dengan sepupuhnya patroplus. Latihan mereka terhenti sejenak sebab kedatangan Odisius raja Itaka. Kedatangan Odisius sedikit mengejutkan mereka.

Odisius adalah satu-satunya orang yang didengar oleh Achiless. Odisius di minta oleh Agamemnom untuk meminta Achiless bergabung bersama mereka agar bisa menjatuhkan kerajaan Troya jika bukan karna Odisius pasti Achiless dan pengikutnya suda menolak membantu raja Maisine tersebut. 

Odisius juga sebenarnya mengajak Patroplus sepupunya Achiless untuk ikut menyerang Troya tapi di cegah oleh Achiless dia tidak mau sepupunya terluka 


Pasukanpun dikirim untuk menggempur Troya, kali ini Yunani tidak main-main, ada kurang lebih seribu kapal dikirim atas perinta Agamemnom sementara itu rakyat Troya bersuka cita menyambut pangerannya dan bala tentaranya sekembalinya mereka berdiplomasi dan menciptakan, kedamaian dengan kerajaan  Sparta di sambut oleh Priam raja Troya yang merupakan ayah mereka berdua.



Beralih ke percakapan ayah dan anak dimana Priam dan Hecktor berdiskusi untuk mengirim balik Helen ke sparta tapi Priam mengatakan jika itu betul terjadi maka Paris akan menyusulnya.

Hecktor mengatakan bahwa Minelous pasti suda meminta bantuan kepada Agamemnom sedangakan mereka tau persis bahwa Agamemnom suda lama mengincar Troya dan bangsa-bangsa lain di Aijian, mereka tambah kuatir bahawa Agamemnom pasti akna meminta bantuan pada bangsa-bangsa lain dibawah pengaruhnya untuk ikut berperang. Namun, Priam yakin bahwa benteng Troya tidak akan tembus oleh musuh manapun, sang rajapun bergegas memohon pada dewa agar melindungi seluruh kerjaan dan rakyatnya dari segala hal-hal buruk. 


Berikutnya diperlihatkan bawa bangsa Troya sedang bersiap2 untuk menghadapi serangangan dari Yunani begitu para Pendetapun turut berdoa pada para dewa memohon keselamatan untuk keselamatan negerinya.

Aktifitas rakyat Troya yang normal di siang itu seketika beruba mencekam saat lonceng kerjaan di bunyikan bala tentara Yunani suda kelihatan dan jumlah mereka sangat banyak dengan Achliess dan mirmidom di baris paling depan. Sebelum turun ke Medan pertempuran, Achilesmemanggil Patroplus.  Patroplus disuruh untuk tinggal didalam kapal tapi dia memaksa untuk ikut berperang Achiles berkata bahwa dia tidak ingin Patroplus terluka atau tewas akibat perang ini. 

Sementara keributan suda terjadi di kerjaan Troya dan pasukan pun suda dipersiapkan untuk menghalau serangan musuh. Pangeran Hecktoer dengan gagah beraninya tampil dibarisan paling depan memberikan semangat kepada para perajuritnya agar pasukannya jangan gentar terhadap musuh. 

Tidak mau kalah Achiless juga menyemangati para Mirmidom pasukannnya dan perangpun dimulai sejumlah mirmidom berhasil dibunuh oleh pasukan pemanah Troya.

Achiles dan pengikutnya membentuk fotmasi bertahan dan berhasil menerobos barisan troya. Peperangan pecah di pesisir laut tidak berapa lama pesisir berhasil dikuasai pasukan  Spartan. Troya pun di arahkan mundur dan balik ke kota.

Sin berlanjut oleh salah satu pengikutnya Achiles memperingati Achilless untuk tidak menjarah tempat suci namun Achiles tidak peduli di memenggal patung Dewa Apolo. 

Hecktor dan  pasukannya mulai mendekat ke kuil tempat Achiles dan pasukannnya berada tapi dengan serangan jarak jauhnya Achiles berhasil membunuh salah satu pasukan terbaik Troy. Hecktor membalas dengan serangan yang sama, namun meleset Hector memburuh Achiles kedalam kuil alhasil seluruh pasukan Hecktor pun tewas disana. Hector mengajak Achiless berduel, tapi Achiles bilang dia tidak ingin cepat-cepat, membunuh sang pangeran dia akan membunuh pangaraan saat seluruh rakyat Troya menyaksikannya. 

Berikut kita lihat pasukan Yunani suda mendarat di pessir Troya prajurit menyoraki Achiless sepertinya mereka lebih mengidolakan Achiless dari pada Agamemnom rajanya sendiri.

Dibarak tentara, Achiless diminta untuk mengikutinya bersama sala seorang tentara ikut bersamanya, sebab mereka berhasil menyandra seorang wanita bernama Briseis  yang juga keponakan Priam raja Troya. Achiless sepertinya terpesona akan kecantikan bresies. 

Di sore itu Achiles diminta Agamemnom untuk menemuinya. Achliess berkata bahwa dia tidak akan menganggap Agamemnom sebagai raja nya. Tapi diluar dugaan Agamemnom mencuri briseis dari barak Achiless.

Disisi lain kesedihan di kerajaan Troya atas meninggalnya seluruh prajurit dan sejumlah pendeta akibat serangan bangsa Yunani. Priam dan rakyatnya mengkramasi mayat dan di tonton rakyat. 

Di Kerajaan Troya sendiri pada malam harinya para anggota Perwakilan rakyat mulai berkumpul untuk membahas rencana untuk memukul mundur pasukan Yunani sebagian dari mereka memutuskan untuk berperang, sebagian lagi menyarangkan agar menempuh jalur diplomasi yaitu dengan mengembalikan Helen. Namun sang raja suda bertitah mereka harus tetap berperang Paris merasa bersalah karna  Suda membawa Helen ke Troya dia tidak ingin rakyat Troya berperang melawan sparta akibat kebodohannya dia akan menantang mileous raja sparta untuk berduel di esok hari sang ayah hanya berpasrah dan memberikan pedang Troya padanya (Paris).


Di barak tentara Achliess nampak sangat stres karna briseis di tahan oleh Agamemnom malam itu salah satu mirmidom menemui Achiless mengatakan bahwa bala tentara akan bersiap-bersiap, menujuh kota. Tapi Achiles berkata tidak ingin membantu Agamemnom dia malah mara-mara dan mengusir prajurit tersebut dan sepupunya Patroplus juga di usirnya.

Keesokan harinya ribuan pasukan Troya suda bersiap melindungi benteng kota pangeran Hecktor dan Paris terlihat berjalan dari arah gerbang menujuh arena duel Paris dan Minelous. 

Pasukan Yunani mulai  memasuki kota dengan Patroplus dengan  para mirmidom hanya menatap dari kejauhan.

Seperti biasa sebelum perang dimulai ada sesi diskusi untuk para raja dan pangeran agar mereka tidak usah berperang asalkan Troya bersedia mengembalikan Helen dan Troya bersedia bergabung dengan aliansi raja-raja buatan Agamemnom dan bersedia berperang kapan pun jika mereka dipanggil. Tapi, Hecktor menolak keras dan Agamemnom tersinggung dan emosi saat mereka memutuskan akan berperang pangeran Parispun angkat bicara dia meminta minelous untuk berduel

Awalnya tawaran ini tidak di gubris oleh Agamemnom dia  menganggap duel ini tidak terlalu penting namun minelous adiknya mendesaknya untuk memberikan ijinsebab minelous ingin sekali menghabisi nyawa orang yang telah mengambil istrinya. 

Permintaan itupun diiyakan oleh Agamemnom. Paris yang kurang pengalaman dalam berperang seketika tidak mampu menandingin serangan-serangan menelous. 

Paris yang suda terluka parah saat itu memilih mundur dan meminta bantuan pada kakanya hekctor. Minelous meminta Paris untuk Bagun dan menghadapinya tapi tapi Paris yang pengecut tidak beranjak dari kaki kakaknya. Karna tidak bangun2 Minelous suda sangat kesal langsung menyerang Paris namun yang terjadi Hecktor Mala melindungnya dan dia malah membunuh Minelous dengan 1 tusukan. 

Ini adalah kesalahan besar Agamemnompun murka pasukanpun di arahkan untuk menyerang, Paris langsung di tarik kedalam istana perangpun tidak bisa dihindarkan. 

Dalam pertempuran itu banyak pasukan Yunani yang tewas sebagian besar akibat serangan pasukan pemanah kerajaan Troya yang sangat sulit ditembus dalam pertempuran itu Hecktor berhasil membunuh salah satu pasukan terbaik Yunani yang juga salah satu kawan baik Achiless. 

Pasukan Yunani ditarik mundur malamnya dalam proses mengkremasi jenasah kakanya Agamemnom berjanji akan meluluh lantakan Troya sebelum kembali ke maisinie.

 Di barak Agamemnom terlibat perdebatan dnegan odisius. Odisius berkata bahwa mereka pasti akan kalah kalau begini terus. Odisius meminta agar Agamemnom mengembalikan briseis pada Achiless dan salah satu penasihat setujuh dengan masukan odisius.

 Tapi Agamemnom tidak setujuh lebih memilih untuk menyerahkan briseis pada tentaranya sebagai penghibur, untung saja hal itu berhasil digagalkan oleh Achiless yang datang untuk meyelamatkan briseis. Berikutnya odisus kembali membujuk Achiless untuk berperang kkembali kali ini dia memohon untuk achlies agar tidak usah menghiraukan agamemnom. 

Odisus meminta agar Achiless bertarung untuk rakyat Yunani sebab Para tentara suda berada di Troya dan sempat mengalami kekalahan kemaring karna tidak dibantu oleh Achiless.


Para Anggota Perwakilan Rakyat Troya kembali berkumpul dan mereka dengan bangganya mengatakan rasa  bangga mengalahkan Sparta  yang di pimpin Agamemnom yang begitu di takuti pada awalnya dan ada seorang anggota dewan yang mengatakan agar mereka menyerang dan menghabisi mereka bahkan sebelum mereka bersiap perang atau dengan kata lain menyerang mereka dengan tiba-tiba.

Hecktor menolak ide ini dia berkata bahwa kemaring dia tidak melihat achliess dan pasukan mirmidom saat bertarung melawan Agamemnom. Hecktor berkata pasti ada masalah di dalam  intenal di pasukan Yunani kalo menyerang secara tiba-tiba itu pasti akan menyatukan mereka. Namun raja Priam tidak peduli dan memerintahkan agar mempersiapkan pasukan dan segera bergerak. Triya menyerang dibalik kegelapan malam disaat musuhnya sedang beristirahat,  pasukan yunanipun kocar-kacir menjelang hingga menjelang pagi pada saat pasukan Yunani suda sangat terdesak kearah pantai.

Mungkin maksud pangeran Hecktor ingin memaksa musuh agar segera meninggalkan wilayah Meraka. Namun tiba-tiba pasukan mirmidon berlari dan menerjang ke arah pasukan Troya dipimpin roh seseorang yang terlihat seperti Achiless seketika smengat pasukan yunani kembali berkobar. 

Petempuranpun kembali terjadi diakhir cerita nampak achlies dan Hecktor berduel. Namun, yang mengherankan kemampuan bertarung Achiless yang seperti seorang pasukan biasa dia tidak bisa mengimbangi pangeran Hecktor alkisah Achlies terluka parah dan tumbang namun masi sadar, stelah helmya dibuka ternyata itu bukan achliess tapi Patruplopos sepuluh Achiles. Hecktor pun mengahabisi nyawa anak mudah tersebut. 

Kembali ke Kemp di barak prajurit mirmidom datang menghadap kepada achliess membawa kabar duka kematian sepupunya tersebut. 

Betapa marahnya Achiles saat diberi tahu sepupunya telah tewas dalam pertempuran tersebut di tangan pangeran Hecktor. Paginya Achiless berangkat ke kota Troya untuk menantang Hecktor duel 1 lawan 1 dia bermaksud membalas dendam satu-satu sepupu kesanyangannya itu. Briseis yang masi dalam tawanannya, memohon untuk tidak menghabisi nyawa sepupunya begitupun Hecktor yang sangat yakin Achiless akan datang menantangnya.

Singgkat cerita pangeran hekctor dan achliess suda bersiap-siap saling berhadapan untuk berduel kedua orang itu nampak saling menyerang namun terlihat bahwa Hecktor terlihat cukup kewalahan melawan parjurit terhebat pasukan Yunani tersebut. 

Priam, Paris dan Helen  sangat hawatir lebih-lebih istrinya Hecktor akhirnya Hecktor puntumbang Troya berduka  kehilangan putra terbaiknya. Jasat Hecktor dibawa menggunakan kuda ke barak tentaranya di tepi pantai dan di perlihatkannya pada briseis. Briseispun histeris. Malam harinya Raja Troya, datang ke barak achliess dia memohon agar jasad anaknya agar di kremasinya secara layak. 

Achilless sempat tidak mengenali sosok tersbut adalah Priam ayahnya Hecktor setelah di ceramahi habis-habisan oleh Priam Achiless menangis didepan mayat Hecktor dia berkata akan segera menyusul Hecktor. Selepas itu Priam di perkenankan membawa jenasa anaknya sekalian briseis, sebelum pulang Achiless mengatakan Priam adalah raja terbaik yang pernah memimpin kerajaan ini, achliess lanjut berkata sesuai peraturan negeri ini jika seorang pangeran wafat maka tidak akan ada pertempuran selama 12 hari. Hal ini tentu membuat mara Agamemnom yang lagi-lagi merasa dilangkahi oleh Achiless.

Di kerajaan Troya di perlihatkan bagaimana rakyat Troya sangat bersedih karna kepergian pangarana Hecktor untuk selamanya. 


Kembali ke barak prajurit Yunani. Odisius menemukan ide yang sangat brilian untuk membuat patung kuda raksasa, patung kuda raksasa akan diisi oleh tentara sparta bersembunyi didalamnya menunggu saat yang tepat dan meletakkannya di pantai. 

Troya akan mengira Sparta telah menyerah karna telah meninggalkan hadia untun mereka.

Patung suda pasti akan dibwah kedalam kota kata odisisus saat mereka tidur terlelap maka itulah saat yang tepat untuk melumpuhkan seisi kota Troya. 

12 hari kemudian salah seorang pasukan melaporkan bahwa suda tidak ada lagi pasukan di tepi pantai dan dia menemukan sebuah patung raksasa disana. Raja, pangeran dan jenayang datang ke TKP untuk mengecek, mereka pikir mereka suda menang atas sparta, mereka mengira bahwa sparta suda pulang karna disana meraka hanya menemukan sebuah patung kuda raksasa disana. 

Mereka tidak menyadari bahwa pasukan sparta bersembunyi didalamnya menunggu moment yang tepat untik menyerang, yaitu saat mereka terlelap tidur. 

Tiba- tiba pangeran paris meminta agar patung kuda raksasa itu dibakar di tepian pantai saat itu juga. Namun sang jenan nyan berkata bahwa patung itu adalah hadia persembahan Sparta untuk memohon keselamatan dan Priam raja sparta lebih memilih mendengarkan kata-kata jenayan kerajaannya. 

Di saat itu juga sala seorang mata-mata kerajaan kaget luar biasa saat menemukan tentara sparta dalam jumlah yang besar berada di perairan Troya yang bararti rencana kerjaan Sparta suda di ketahui. Namun lagi-lagi mata-mata kerajaan Troya ini baru mau melaporkan ke kerajaannya. Sebuah busur anak panah sudah menghujam ke dadanya. 


Patung kuda raksasa yang sudah ditinggal oleh kerajaan sparta tadi dibawah ke dalam jantung kota Troya digiring dengan tarian dan lain sebagainya yang begitu meriah sebagai kemenangan kerajaan Troya.

Saat warga kota dan seluruh pasukan terlelap tidur Odisius, Achiless dan pasukannya mulai keluar dari patung kuda mereakapun menebar teror ke seantero kota, pasukan Troya banyak yang gugur, karna mereka belum siap dengan serangan musuh. Odisisus naik ke atas menarah memberi tanda kepada seluruh pasukan Sparta untuk memulai serangan terakhir mereka. 

Tentarapun mulai bergerak kali ini tidak ada tebang pilih setiap orang yang mereka temukan dihabisi satu per satu tidak perduli tentara maupun rakyat sipil. Mereka betul-betul ingin menghancurkan rakyat Troya tanpa tersisah. Sampe pada akhirnya raja Maisini menghabisi raja Troya. Seisi kota betul-betul diluluh lantarkan oleh Sparta. 

Dalam kekacauan ini Achliess menerobos masuk kedalam kerajaan mencari Briseis cewek yang di taksirnya, dari kejauhan dia melihat Agamemnom telah mencengkram Briseis, wanita itu hendak dijadikanya selir di kerajaannya kelak. Namun, Briseis yang diam-diam memegang pisau langsung menyerang Agamemnom yang seketika langsung wafat, pengawal Agamemnom berniat menghabisi briseis namun sebelum itu terjadi Achiless suda menerjang mereka demi menyelamatkan wanita yang dicintainya itu. Paris yang mengirah Achlies hendak meculik briseis sepupunya itu langsung menyerang Achiless berkali-kali tanpa ampun hingga tumbang. Namun, sebelum menutup matanya untuk terakhir kalinya dia sempat berpamitan pada briseis.

Pasukan Sparta nampak sangat panik melihat jasad Achiles yang suda tidak bernyawa seakan mereka tidak percaya super Hero mereka terbunuh di Medan pertempuran. 


Di tengah malam dibalik kobaran api, mayat-mayat yang bergelimpangan kota Troyapun hancur lebur kota yang terkenal dnegan dinding pertahananibdan pemanah terbaiknya yang pernah ada tandingan sebelumnya akhirnya jatuh ke tangan Sparta perang yang luar biasa. Peranga yang di dasari atas dasar Harta, Tahta dan Wanita dan Filmpun selesai.


(Ini hanya alur cerita pada sebua film yang menceritakan peperangan antara kedua kerajaan di Yunani pada 3500 tahun lalu bukan cerita aslinya)



Powered by Blogger.