Header Ads

Kenapa Tali Toga Dipindahkan Dari Kiri Ke Kanan ?

(Foti:Ilustrasi wisuda)

Apakah kamu Pernah bertanya pada dirimu sendiri ? mengapa sih tali pada Topi Toga mahasiswa sering dipindah dari bagian kiri ke kanan pada saat Mahasiswa diwisudakan.


Sebelum kita membahas mengapa tali pada Topi Toga harus dipindahkan dari kiri ke kanan. Yuk mari ketahui dulu apa itu mahasiswa??


Mahasiswa sendiri adalah sebutan bagi orang yang sedang menempuh pendidikan tinggi di sebuah perguruan tinggi yang terdiri dari sekolah tinggi, akademi, dan yang paling umum adalah universitas seperti yang dilansir dari Wikipedia.


Dalam menempuh pendidikan Mahasiswa sendiri dibatasi masa studinya. Seperti pada  Perkuliahan jenjang Sarjana (S1) biasanya dapat ditempuh dalam kurun waktu 4 tahun atau 8 semester. Jika dalam waktu 8 semester belum menyelesaikan pendidikan, biasanya pihak kampus akan memberikan kesempatan hingga 14 semester atau 7 tahun. Dan untuk di wisudakan mahasiswa diwajibkan memenuhi beberapa syarat sesuai dengan peraturan Universitas nya salah satunya telah menyelesaikan sejumlah SKS yang ditetapkan biasanya berjumlah kurang lebih 144-150.


Nah jika mahasiswa tersebut sudah menyelesaikan beberapa syarat yang disebutkan diatas maka mahasiswa tersebut akan diwisudakan.


Uniknya setiap mahasiswa yang akan diwisudakan pada saat puncak acara wisuda, umumnya sarjana dipanggil satu persatu untuk maju ke depan. Kemudian tali pada topi toga akan dipindah oleh Rektor atau pimpinan tertinggi Universitas dari kiri ke kanan.


Ternyata pemindahan tali pada topi toga diibaratkan sebagai otak yang mana awalnya di sebelah kiri karena pada saat kuliah, mahasiswa lebih banyak menggunakan otak kiri yang berhubungan dengan materi, bahasa, dan juga hafalan. Ketika wisuda, tali dipindah ke kanan dengan harapan seseorang yang telah diwisudakan lebih menggunakan otak kanan yang berhubungan dengan daya imajinasi, kreativitas dan juga inovasi. Sehingga seorang sarjana biasanya, diharapkan bisa membuka lapangan pekerjaan untuk dirinya sendiri dan orang lain dengan bekal kreativitas, imajinasi dan juga inovasi.


Tidak hanya menggunakan otak kiri saja yang pada dasarnya hanya materi dan masih mengandalkan perkerjaan pada orang lain. Selain itu tali toga juga diibaratkan sebagai simbol pita pembatas buku. Pembatas akan dipindahkan saat membuka lembaran buku yang baru. Ini diartikan sebagai seorang sarjana hendaknya terus belajar dan menambah wawasan walaupun sudah lulus dan wisuda sehingga ilmunya berkembang.


Nah itu duluh yaaaa sahabat!. Mungkin kamu memiliki pandangan yang berbeda bisa disampaikan pada kolom komentar dibawah postingan ini. Jika kamu merasa ini bermanfaat kamu bisa membagikan nya pada teman-teman atau saudara kamu.


Tidak Lupah juga admin mau menyampaikan pesan yang semangat yaa buat teman-teman yang mungkin saat ini sedang menuntut ilmu walaupun ilmu itu sendiri tidak pernah salah. Tapi,harus tetap semangat. Sebab banyak anggapan yang mengatakan terkadang sebuah kesalahan muncul karna orang itu tidak berbekal ilmu.


Powered by Blogger.